Idling Stop System saat ini merupakan salah satu fitur yang ditambahkan pada Vario 125 CBS ISS sebagai salah satu cara untuk mengurangi konsumsi bahan bakar bagi pengendara sepeda motor yang berada di perkotaan karena pihak AHM mengklaim dengan dijejalkan fitur ini konsumsi bahan bakar akan berkurang 7 % jika dibandingkan dengan Vario 125 CBS atau 37% jika dibandingkan dengan versi karbu.
Tentu banyak orang yang bertanya bagaimana kok ketika mesin mati saat dilampu merah ketika kita akan kembali jalan cukup menarik tuas gas maka mesin akan menyala kembali. Berikut ini akan MJ bahas sesuai dengan informasi yang MJ dapat ketika acara Blogger Visit to AHM Factory kemarin.
Sebelum masuk ke seperti apa cara kerjanya, ada beberapa part yang dijejalkan pada Vario 125 CBS ISS sehingga menjadi perbedaan dengan Vario 125 non ISS yaitu :
- Warna Handle secara standar, warna handle rem depan untuk Vario 125 CBS ISS itu berwarna hitam sedangkan non ISS berwarna crom.
- Switch idle stop tombol ini berada di disebelah kanan kemudi berfungsi untuk mengaktifkan dan menon aktifkan fitur ISS
- Indikator ISS pada panel Instrumen berbentuk huruf “A” yang akan memberitahukan kita apakah fungsi ISS sedang aktif atau tidak. Jika Tombol ISS dalam posisi Idling Stop maka lampu akan menyala, dan jika ISS aktif maka lampu akan berkedip.
- Kode ECM yang digunakan untuk Vario 125 CBS ISS berbeda dengan yang sebelumnya terutama dalam hal output pengisian ke aki naik 1,6 kali dari versi non ISS.
- Wire Hardness atau sistem kabel bodi, jelas disini berbeda karena ada part tambahan untuk ISS sehingga bertambah beberapa jalur kabel dan tentunya dengan soketnya.
Nah setelah kita ketahui 5 perbedaan yang ada, tentu ada beberapa part/sensor yang nantinya akan menentukan Proses kerja dari Idling Stop System ini, yaitu:
- Switch idle stop untuk non atau mengaktifkan fitur ISS
- Standby indikator Indikator fitur ISS sedang aktif dengan tanda lampu warna hijau.
- ECT sensor sebagai sensor yang mengatakan bahwa engine sudah memenuhi syarat guna masuk tahap idle stop.
- VH sensor (Vehicle speed) Sensor kecepatan. sensor yang bertugas mengirim sinyal ke ECM untuk menunjukkan kecepatan untuk mengaktifkan fitur ISS.
- TP sensor (throttle position sensor) yaitu Sensor posisi bukaan gas, yang nantinya akan menjalankan sistem ketika posisi throttle tertutup.
- Engine control module (ECM) Pengolah sinyal yang akan mengolah seluruh sinyal dari sensor-sensor yang ada.
Untuk proses kerja sistem akan MJ bahas pada artikel berikutnya yah. Karena MJ sedang sedikit tersita waktunya di Sekolah karena proses UN.
Honda Area Solo :
085 643 226 777
SukaSuka