Bro n Sis…. Selepas Idul Fitri dan kita selesai bersilaturahim dengan sanak saudara di kampung halaman, saatnya kita kembali untuk beraktifitas hati-hati bro n sis…. Perjalanan Arus Balik lebih bahaya dibanding dengan perjalanan Arus Mudik.
Mudik yang merupakan kegiatan rutin warga Indonesia selalu diwarnai dengan kecelakaan di jalan raya dimana faktor kelelahan menjadi penyebab utama disamping faktor kendaraan yang kadang kurang layak untuk menempuh perjalanan jauh.
Namun ternyata bro n sis arus balik juga tidak kalah berbahayanya dan tidak jarang kecelakaan yang fatal terjadi hal ini disebabkan karena beberapa hal yaitu:
Tergesa-gesa untuk kembali ke kota tempat beraktifitas
Keinginan untuk tinggal lebih lama di kampung halaman membuat sisa waktu libur semakin tipis hal ini membuat banyak pemudik yang kurang memperhatikan waktu perjalanan sehingga menjadi tergesa-gesa untuk tiba di kota tempat melakukan aktifitas.
Tidak sedikit para pemudik yang tetap memaksakan perjalanan meskipun sudah lelah karena diburu waktu hal ini biasanya menjadi salah satu penyebab terjadinya kecelakaan.
Kendaraan yang sudah tidak fit lagi
Setelah melakukan perjalanan mudik kendaraan kita berkurang kadar fit nya, yang menyebabkan rawan terjadi kerusakan saat perjalanan arus balik nanti. Untuk itu alangkah lebih baik kembali di cek kembali kondisi kendaraan kita mulai dari oli pelumas, ban, lampu, rem, dan bagian-bagian lainnya yang penting. Agar kita tidak mengalami masalah saat perjalanan arus balik nanti.
Alangkah lebih baiknya jika sebelum mudik kemarin kita belum sempat untuk meng-service kendaraan kita, sebelum kita kembali ke kota tempat melaksanakan aktifitas lebih baik kita service dahulu agar tidak timbul masalah dalam perjalanan arus balik nanti.
Barang Bawaan yang Over Load.
Nah ini kadang yang menjadi salah satu hal yang kadang sulit untuk dihindari yaitu membawa buah tangan alias oleh-oleh. Berdasarkan pengalaman pribadi ketika perjalanan mudik tidak sedikit saudara di kampung halaman yang saking sayangnya memberikan sedikit oleh-oleh untuk dibawa ke kota tempat kita beraktifitas, mulai dari kue hingga beras bahkan tidak jarang ada saudara yang ikut menumpang sehingga menambah jumlah personil di dalam kendaraan bagi yang menggunakan mobil.
Padahal kalau diingat-ingat barang yang kita bawa termasuk dengan orang di dalam kendaraan cukup banyak, bukannya berkurang tetapi barang-barang tersebut kini malah bertambah.
Seandainya barang-barang yang dibawa sudah melebihi kapasitas, ada baiknya barang-barang yang bisa bertahan lama lebih baik dikirim saja menggunakan jasa pengiriman barang hal ini bisa menambah kapasitas di dalam kendaraan kita, terlebih kalau kita mudik menggunakan sepeda motor, lebih baik barang-barang yang mau dibawa dipaketkan saja sehingga pengendalian kita pada motor kita lebih nyaman.
Selalu berhati-hati bro n sis dalam perjalanan arus balik nanti, jangan tergesa-gesa, perhitungkan waktu perjalanan dengan matang, kembali cek kendaraan bro n sis dan yang paling penting selalu berdoa sebelum kita kembali melakukan perjalanan.
Blog MenyusuriJalan
- Instagram : @menyusurijalandotcom
- Email : menyusurijalan@gmail.com
- Facebook : Menyusurijalandotcom
- Twitter : @MenyusuriJalan